Peluncuran SpaceX ke ISS Tertunda, Dua Astronaut NASA Terjebak Lebih Lama di Antariksa

SpaceX resmi menunda peluncuran misi penggantian kru ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) akibat masalah teknis pada landasan peluncuran. Keputusan mendadak ini berdampak pada kepulangan dua astronaut NASA, Butch Wilmore dan Suni Williams, yang kini harus menunggu lebih lama untuk kembali ke Bumi.

Masalah Sistem Hidrolik Paksa SpaceX Batalkan Peluncuran

Kurang dari empat jam sebelum roket Falcon 9 dijadwalkan lepas landas dari Kennedy Space Center, tim teknisi mendeteksi masalah serius pada sistem hidrolik yang mengontrol salah satu lengan pengunci roket. Lengan ini sangat penting untuk stabilitas dan pelepasan roket sebelum peluncuran, karena berfungsi menjepit Falcon 9 ke struktur pendukung vertikalnya.

Dalam hitungan mundur peluncuran, para teknisi melakukan evaluasi mendalam terhadap sistem tersebut. Meski keempat astronaut pengganti telah duduk di dalam kapsul, keputusan akhir untuk menunda peluncuran diambil kurang dari satu jam sebelum waktu peluncuran.

Jadwal Peluncuran Ulang Belum Ditetapkan Secara Resmi

Pihak SpaceX belum mengumumkan jadwal peluncuran baru secara pasti. Namun, perusahaan menyatakan bahwa upaya peluncuran berikutnya kemungkinan bisa dilakukan paling cepat Kamis malam (13/3), tergantung dari hasil evaluasi teknis.

Astronaut NASA Wilmore dan Williams Harus Menunggu Lebih Lama

Tujuan utama misi ini adalah untuk menggantikan dua astronaut NASA, Butch Wilmore dan Suni Williams, yang telah tinggal di Stasiun Antariksa Internasional sejak Juni tahun lalu. Keduanya seharusnya sudah kembali ke Bumi menggunakan kapsul Starliner milik Boeing.

Namun, misi penerbangan perdana Starliner mengalami sejumlah masalah teknis serius selama proses orbit, memaksa NASA membatalkan rencana pemulangan menggunakan kapsul tersebut. Starliner kemudian diperintahkan kembali ke Bumi dalam kondisi tanpa awak, sementara Wilmore dan Williams harus menunggu kru pengganti dari SpaceX.

Misi Pengganti Libatkan Kru Internasional dari AS, Jepang, dan Rusia

Kru baru yang dijadwalkan menuju ISS terdiri dari astronaut Amerika Serikat, Jepang, dan Rusia, menandakan kelanjutan dari kolaborasi antariksa internasional yang solid. Kedatangan mereka sangat penting agar Wilmore dan Williams bisa menyelesaikan misinya dan akhirnya kembali ke Bumi dengan aman.

Kesimpulan: Penundaan SpaceX Berdampak pada Jadwal Rotasi Kru ISS

Penundaan peluncuran misi SpaceX ini menjadi contoh nyata bagaimana faktor teknis sekecil apa pun dapat berdampak besar dalam misi luar angkasa, termasuk jadwal rotasi astronaut di ISS. Saat ini, komunitas antariksa menantikan pengumuman tanggal peluncuran ulang agar misi dapat dilanjutkan dan para astronaut dapat kembali dengan selamat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *